Dengan investasi mencapai Rp9,9 triliun, tol ini diharapkan dapat menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur. Namun, kepadatan lalu lintas yang rendah menjadi tantangan tersendiri. Beberapa faktor yang mempengaruhi hal ini antara lain jarak tempuh yang cukup jauh dan keterbatasan akses di beberapa titik.
Meskipun memiliki peran vital, tol Samarinda-Balikpapan ini dinyatakan sebagai tol paling sepi di Indonesia. Berdasarkan data dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), kepadatan lalu lintas di tol ini relatif rendah, yang mungkin disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk jarak tempuh dan keterbatasan akses di sekitar kawasan Palaran, Samarinda.
Kendati sepi, tol ini tetap menjadi pilihan bagi pengendara yang mencari ketenangan dan keindahan alam. Hutan tropis yang rimbun dan panorama Kalimantan yang khas menjadi daya tarik tersendiri. ( Hans )